July 2, 2022
Kemarin aku membuat panekuk soba untuk sarapan. Hanya ibuku dan aku suka panekuk soba, tapi semua anggota keluargaku yang lain sudah memakan sarapan mereka. Aku membuat resep keseluruhan agar aku bisa menyimpan panekuk tersisanya untuk hari ini. Jadi, setelah aku memakan sarapan, aku menaruhnya di dalam kulkas.
Setelah aku bangun pagi ini, aku menemukan surat kecil untukku di atas meja dapur. Suratnya dari adik ipar perempuanku dan bilang, “Maaf, Kendra. Aku tidak sengaja memakan salah satu panekukmu.”
Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekukku, tapi ini alasan mengapa aku rasa sedikit bingung: Dia sama sekali bahkan tidak memakan panekuk biasa, apalagi panekuk soba. Dia tidak suka jenis panekuk apa pun.
Panekuk terbuat dari tepung soba berwarna lebih tua dibandingkan panekuk yang biasanya aku buat, jadi mungkin dia berpikir itu sejenis makanan lain. Aku mengingat dia juga di dapur saat aku membuatnya, tapi mungkin dia tidak memperhatikan apa yang aku buat.
Terima kasih banyak sudah membaca tulisanku! Ada terjemahan dalam Bahasa Inggris di bagian Catatan/Notes!
Yesterday I made buckwheat pancakes for breakfast. Only my mom and I like buckwheat pancakes, but all of my other family members had already eaten their breakfast. I made the whole recipe so I could save the leftover pancakes for today. So, after I ate breakfast, I put them in the refrigerator.
After I woke up this morning, I found a short note for me on the kitchen table. The note was from my sister-in-law and said, "Sorry, Kendra. I accidentally ate one of your pancakes."
It's OK if she wants to eat my pancakes, but this is the reason I'm why I felt a little bit confused: She doesn't even eat regular pancakes at all, let alone buckwheat pancakes. She doesn't like any type of pancakes.
Pancakes made from buckwheat flour are darker in color compared to the pancakes I usually make, so maybe she thought they were another kind of food. I remember she was also in the kitchen when I made them, but maybe she didn't notice what I was making.
Thank you so much for reading my writing! There is a translation in English in the Notes section!
Aku membuat resep keseluruhan agar aku bisa menyimpan panekuk tersisanya untuk hari ini.
Aku membuatnya dengan seluruh bahan resep agar aku bisa menyimpan sisanya untuk hari ini.
Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekukku, tapi ini alasan mengapa aku rasa sedikit bingung: Dia sama sekali bahkan tidak memakan panekuk biasa, apalagi panekuk soba.
Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekuk-ku, tetapi ada alasan mengapa aku merasa sedikit bingung. Dia sama sekali tidak suka memakan panekuk biasa, apalagi panekuk soba.
Panekuk sobaBuckwheat pancake
I needed to google buckwheat pancakes to find out what they are. We know what pancakes are (yes, they are translated into panekuk). The problem is, buckwheat is an extremely alien concept to us. Even the first thing that comes to mind when we hear soba is the Japanese noodles, not the buckwheat. Since this text is rather informal, I suggest using the English term and removing the 's' for plural form to keep it Indonesian at the same time. This is what we do when we do not know the Indonesian word for a certain concept or if the Indonesian word is 'awkward' to use.
For example, I asked a friend last week, "Lu jualan gadget?" - "Ya sell gadgets?" (extremely informal)
The Indonesian word for gadget, gawai, is hardly used. Most people have not even heard this word, probably. Therefore, I used the English word gadget, but removed the 's' to make it less English but more Indonesian.
But if you still want to use panekuk soba, it is also okay as long as you explain what it is.
Kemarin aku membuat panekuk sobabuckwheat pancake untuk sarapan.
Hanya ibuku dan aku suka panekuk sobayang suka buckwheat pancake, tapi semua anggota keluargaku yang lain sudah memakan sarapan mereka.
Aku membuat resep keseluruhanbanyak panekuk/pancake agar aku bisa menyimpan panekuk tersisanya untuk hari ini.
This is more natural.
Personally, I always call it 'pancake', even in Indonesian. However, people also call them panekuk. Both are fine, I believe.
Jadi, setelah aku memakan sarapan, aku menaruhnya di dalam kulkas.
Setelah aku bangun pagi ini, aku menemukan surat kecil untukku di atas meja dapur.
Suratnya dari adik ipar perempuanku dan bilang, “Maaf, Kendra.
Aku tidak sengaja memakan salah satu panekukmu.”
Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekukku, tapi ini alasan mengapa aku rasa sedikit bingung: Dia sama sekali bahkan tidak memakan panekuk biasa, apalagi panekuk sobabuckwheat pancake.
Dia tidak suka jenis panekuk apa pun.
Panekuk terbuat dari tepung soba berwarna lebih tua dibandingkan panekuk yang biasanya aku buat, jadi mungkin dia berpikir itu sejenis makanan lain.
Aku mengingat dia juga di dapur saat aku membuatnya, tapi mungkin dia tidak memperhatikan apa yang aku buat.
Terima kasih banyak sudah membaca tulisanku!
Ada terjemahan dalam Bbahasa Inggris di bagian Catatan/Notes!
Feedback
Kerja bagus, seperti biasa! Hari ini aku belajar lagi tentang jenis makanan baru. Aku benar-benar belum pernah dengar makanan ini sebelumnya.
Panekuk soba
I needed to google buckwheat pancakes to find out what they are. We know what pancakes are (yes, they are translated into panekuk). The problem is, buckwheat is an extremely alien concept to us. Even the first thing that comes to mind when we hear soba is the Japanese noodles, not the buckwheat. Since this text is rather informal, I suggest using the English term and removing the 's' for plural form to keep it Indonesian at the same time. This is what we do when we do not know the Indonesian word for a certain concept or if the Indonesian word is 'awkward' to use. For example, I asked a friend last week, "Lu jualan gadget?" - "Ya sell gadgets?" (extremely informal) The Indonesian word for gadget, gawai, is hardly used. Most people have not even heard this word, probably. Therefore, I used the English word gadget, but removed the 's' to make it less English but more Indonesian. But if you still want to use panekuk soba, it is also okay as long as you explain what it is. |
Kemarin aku membuat panekuk soba untuk sarapan. Kemarin aku membuat |
Hanya ibuku dan aku suka panekuk soba, tapi semua anggota keluargaku yang lain sudah memakan sarapan mereka. Hanya ibuku dan aku |
Aku membuat resep keseluruhan agar aku bisa menyimpan panekuk tersisanya untuk hari ini. Aku membuat This is more natural. Personally, I always call it 'pancake', even in Indonesian. However, people also call them panekuk. Both are fine, I believe. Aku membuat resep keseluruhan agar aku bisa menyimpan panekuk tersisanya untuk hari ini. Aku membuatnya dengan seluruh bahan resep agar aku bisa menyimpan sisanya untuk hari ini. |
Jadi, setelah aku memakan sarapan, aku menaruhnya di kulkas. |
Setelah aku bangun pagi ini, aku menemukan surat kecil untukku di atas meja dapur. This sentence has been marked as perfect! |
Suratnya dari adik ipar perempuanku dan bilang, “Maaf, Kendra. This sentence has been marked as perfect! |
Aku tidak sengaja memakan salah satu panekukmu.” This sentence has been marked as perfect! |
Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekukku, tapi ini alasan mengapa aku rasa sedikit bingung: Dia sama sekali bahkan tidak memakan panekuk biasa, apalagi panekuk soba. Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekukku, tapi ini alasan mengapa aku rasa sedikit bingung: Dia sama sekali bahkan tidak memakan panekuk biasa, apalagi Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekukku, tapi ini alasan mengapa aku rasa sedikit bingung: Dia sama sekali bahkan tidak memakan panekuk biasa, apalagi panekuk soba. Tidak apa-apa kalau dia mau memakan panekuk-ku, tetapi ada alasan mengapa aku merasa sedikit bingung. Dia sama sekali tidak suka memakan panekuk biasa, apalagi panekuk soba. |
Panekuk terbuat dari tepung soba berwarna lebih tua dibandingkan panekuk yang biasanya aku buat, jadi mungkin dia berpikir itu sejenis makanan lain. This sentence has been marked as perfect! |
Aku mengingat dia juga di dapur saat aku membuatnya, tapi mungkin dia tidak memperhatikan apa yang aku buat. This sentence has been marked as perfect! |
Terima kasih banyak sudah membaca tulisanku! This sentence has been marked as perfect! |
Ada terjemahan dalam Bahasa Inggris di bagian Catatan/Notes! Ada terjemahan dalam |
Jadi, setelah aku memakan sarapan, aku menaruhnya di dalam kulkas. This sentence has been marked as perfect! |
Dia tidak suka jenis panekuk apa pun. This sentence has been marked as perfect! |
You need LangCorrect Premium to access this feature.
Go Premium